1. Manusia hidup dalam momentum yang diberikan Allah untuk menjalani kehidupan dengan memilih antara Allah atau dunia;
2. Yesus mati di salib untuk menebus dosa manusia sehingga mereka bisa hidup baru lepas dari kuasa dosa;
3. Iman akan kematian dan kebangkitan Yesus membuat manusia mati bagi dosa dan hidup baru untuk Allah.
3. KRISTUS TELAH MATI BAGI BAGI DOSA KITA
LEWAT PENGORBANAN KRISTUS SECARA
DEFACTO DAN DEJURE LEWAT KUASA
KEBANGKITANN KRISTUS YANG DAHSYAT DAN
HEBAT ITU DAN MEMPUNYAI DAYA PENGARUH
KEKUATAN HUKUM YANG TIDAK BERUBAH
SAMPAI KEKEKALAN ( TETELESTAI )
4.
5. Tindakan manusia secara perorangan ataupun
secara bersama-sama yang menyimpang dari
kehendak dan hukum Allah. Tindakan-tindakan
itu menimbulkan keadaan berdosa. Orang-orang
berdosa tidak dapat menyelamatkan diri dari
kuasa dosa. Kepada Israel ditunjuk jalan ke luar,
yakni mempersembahkan korban a.l. korban
penghapus dosa dan korban penebus salah.
Dalam Perjanjian Baru Yesus Kristus diberitakan
sebagai Penebus umat manusia dari segala
dosa.
6. kata Yunani untuk dirinci satu demi satu yang
berhubungan dengan dosa, seperti αμαρτια -
hamartia ; αμαρτημα - hamartêma ; asebeia,
parakon, anomia, paranomia, parabasis,
paraptôma, agnoêma, dan hêttêma.
[1] αμαρτια - hamartia, meleset dari sasaran yang
dituju, merupakan istilah umum bagi "dosa" baik
tindakan maupun hasil;
[2] αμαρτημα - hamartêma, dosa sebagai hasil
tindakan;
[3] 'asebeia', suatu kondisi membentuk 'oposisi'
terhadap Allah;
7. [4] 'parakon', gagal atau tidak mau mendengar
suara/perintah Allah;
[5] 'anomia', melanggar hukum ('a', partikel
negatif; 'nomos', hukum), tidak memelihara atau
mentaati hukum;
[6] 'paranomia', secara praktek sama dengan
'anomia', muncul hanya satu kali dalam 2 Petrus
2:16;
8. [7] 'parabasis', pelanggaran, melewati batas atau
garis yang ditentukan, menghancurkan hukum
yang berlaku.
[8] 'paraptôma', kesalahan, jatuh dari kondisi
yang seharusnya berdiri tegak;
[9] 'agnoêma', muncul satu kali dalam Ibrani 9:7,
kesalahan atau dosa yang disebabkan karena
ketidakpedulian; dan
[10] 'hêttêma', keburukan, kegagalan dalam
tugas dan kewajiban, diminta melakukan
sepuluh hal namun hanya melakukan empat atau
lima saja.
9. PERJANJIAN LAMA (IBRANI) [01] - חטאתKHATÂ'ÂH,
dosa, gagal Kejadian 4:7TB, Apakah mukamu tidak akan
berseri, jika engkau berbuat baik? Tetapi jika engkau
tidak berbuat baik, dosa sudah mengintip di depan pintu;
ia sangat menggoda engkau, tetapi engkau harus
berkuasa atasnya.KJV, If thou doest well, shalt thou not
be accepted? and if thou doest not well, sin lieth at the
door. And unto thee shall be his desire, and thou shalt
rule over him.Kata benda (nomina) Ibrani - חטאה
KHATÂ'ÂH, khêt - têt - 'âlef - hê, atau KHATÂ'T, khêt - têt -
'âlef - tâv, yang diterjemahkan "dosa", berasal dari kata
kerja (verba) - חטאKHÂTÂ', melakukan dosa, tidak
mengenai, luput, gagal; ibarat seseorang memanah tetapi
anak panahnya tidak kena pada sasaran.
Seseorang yang gagal menjadi suami, dikatakan חטאת
KHATÂ'T, gagal menjadi ulama atau pemuka agama
10. Dosa [pedoman]
1. Adalah pelanggaran terhadap hukum Allah.1Yoh 3:4
2. Berasal dari Iblis.1Yoh 3:8; Yoh 8:44 3. Semua
kejahatan adalah - .1Yoh 5:17 4. Tidak melakukan yang
seharusnya ia lakukan adalah - .Yak 4:17 5. Segala
sesuatu yang tidak berdasarkan iman adalah - .Rom
14:23 .6. Memikirkan kebodohan adalah - .Ams 24:9 7.
Segala kecenderungan hati yang belum dibarui adalah
- .Kej 6:5; 8:21 8. Dosa dilukiskan sebagai: 8.1 Timbul
dari dalam hati. Mat 15:198.2 Buah dari keinginan
sendiri. Yak 1:15 8.3 Sangat maut.1Kor 15:568.4
Menentang Tuhan.Ul 9:7 8.5 Perbuatan gelap.Ef 5:11 8.6
Perbuatan yang sia-sia.Ibr 6:1; 9:148.7 Sesuatu yang
dibenci Allah.Ams15:9;Yer44:4,11
11. LIFE : Momentum Yang Diberikan Oleh AllahMomentum Yang Diberikan Oleh Allah
KepadaSetiap Manusia Untuk MenjalaniKepadaSetiap Manusia Untuk Menjalani
Kehidupannya,bagaimana manusia ituKehidupannya,bagaimana manusia itu
menghidupi Kehdiupannya, dengan Pilihanyangmenghidupi Kehdiupannya, dengan Pilihanyang
diperhadapkan kepada manusia Allah atau Duniadiperhadapkan kepada manusia Allah atau Dunia
12.
13.
14.
15. Βαπτίζω baptizo ̄1) to dip repeatedly, to immerse, to
submerge (of vessels sunk)2) to cleanse by dipping or
submerging, to wash, to make clean with water, to wash
one’s self, bathe 3) to overwhelm
16. KEMATIAN KRISTUS BAGI MANUSIA (TETELESTAI
FINISH ) KITA MENERIMA KESELAMATAN DENGAN
IMAN, LEWAT PROSES PERTOBATAN MANUSIA BARU
LANGKAH AWALNYA PERCAYA, BERTOBAT BAPTIS,
KITA MATI BAGI DOSA DIDALAM IMAN PERCAYA
AKAN KUASA PENGORBANA YESUS DISALIB
“Ditenggelamkan ke dalam Air waktu Pembatisan =
Penguburan semua manusia lama/dosa “ LALU BANGKIT
DIBANGKITAN MENJADI MANUSIA BARU DIDLAM
KRISTUS OLEH KUASA KEBANGKITANNYA YANG
MEMERDEKAKAN KITA “ Waktu Pembaptisan kita Keluar
dari air tanda penyelesian atas dosa/penghakiman oleh
Kuasa Kebangkitan kristus” Kita mati bagi Dosa Lewat
Kematian Kristus Yesus dan hidup baru lewat kebangkita
Kristus
17. Rom 6:6 Karena kita tahu, bahwa manusia lama
kita telah turut disalibkan, supaya tubuh dosa
kita hilang kuasanya, agar jgn kita
menghambakan diri lagi kpd dosa. Sebab siapa
yang tlh mati, ia telah bebas dari dosa. Jd jk kita
tlh mati dengan Kristus, kita percaya, bahwa kita
akan hidup jg dgn Dia. Karena kita tahu, bahwa
Kristus, sesudah Ia bangkit dari antara org mati,
tidak mati lagi: maut tidak berkuasa lg atas Dia.
Sebab kematian-Nya adalah kematian terhadap
dosa,1kali & utk selama-lamanya,& kehidupan-
Nya adalah kehidupan bagi Allah. Demikianlah
hendaknya kamu memandangnya: bahwa kamu
tlh mati bg dosa, ttp kamu hidup bagi Allah
dalam Kristus Yesus.
18.
19. Rom 6:13 Dan janganlah kamu menyerahkan
anggota-anggota tubuhmu kepada dosa untuk
dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi
serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai orang-
orang, yang dahulu mati, tetapi yang sekarang
hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota
tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-
senjata kebenaran.
Rom 6:14 Sebab kamu tidak akan dikuasai lagi
oleh dosa, karena kamu tidak berada di bawah
hukum Taurat, tetapi di bawah kasih karunia.
20.
21.
22. Rom 6:16 - 18 Apakah kamu tidak tahu, bahwa
apabila kamu menyerahkan dirimu kepada
seseorang sebagai hamba untuk mentaatinya,
kamu adalah hamba orang itu, yang harus kamu
taati, baik dalam dosa yang memimpin kamu
kepada kematian, maupun dalam ketaatan yang
memimpin kamu kepada kebenaran? Tetapi
syukurlah kepada Allah! Dahulu memang kamu
hamba dosa, tetapi sekarang kamu dengan
segenap hati telah mentaati pengajaran yang
telah diteruskan kepadamu. Kamu telah
dimerdekakan dari dosa dan menjadi hamba
kebenaran
23.
24. Rom 6:20 - 23 Sebab waktu kamu hamba dosa,
kamu bebas dari kebenaran. Dan buah apakah
yang kamu petik dari padanya? Semuanya itu
menyebabkan kamu merasa malu sekarang,
karena kesudahan semuanya itu ialah kematian.
Tetapi sekarang, setelah kamu dimerdekakan
dari dosa dan setelah kamu menjadi hamba
Allah, kamu beroleh buah yang membawa kamu
kepada pengudusan dan sebagai kesudahannya
ialah hidup yang kekal. Sebab upah dosa ialah
maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal
dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.
25.
26. 1.TIDAK HIDUP DALAM KASIH KARUNIA
ALLAH(PEMELIHARAAN,PERLINDUNGAN,DLL)
2.TIDAK BISA BERSEKUTU DENGAN ALLAH
(MENYEMBAH, BERSEKUTU, MELAKUKAN
KEHENDAK ALLAH)
3.MENJADI MUSUSHNYA ALLAH (KARENA
SIFAT ALLAH ADALAH KUDUS)