2. Pengertian
Paradigma Khun
Menurut Kuhn, Paradigma ilmu adalah suatu kerangka
teoritis,atau suatu cara memandang dan memahami alam,
yang telah digunakan oleh sekelompok ilmuwan sebagai
pandangan duni nya. Paradigma ilmu berfungsi sebagai lensa
yang melaluinya, ilmuwan dapat mengamati dan memahami
masalah-masalah ilmiahdalambidang masing-masingdan
jawaban-jawabanilmiah terhadap masalah-masalah tersebut.
Berdasarkanstatemen di atas Kuhn menjelaskan paradigma
sebagai beberapa contoh praktik ilmiah aktual yang diterima.
Termasuk contohnya adalah hukum, teori, aplikasi, dan
instrumen yang merupakanmodel yang diterima bersama dan
menjadi sumber tradisi khusus dalam penelitian ilmiah. Thomas Khun
3. Kuhn meniti karirnya mula-mula sebagai seorang ahli fisika, baru dalam
perkembangan selanjutnya ia mendalami sejarah, sejarah ilmu dan filsafat
ilmu. Karena begitu antusiasnya kepada sejarah dan khususnya sejarah
ilmu, ia mengklaim bahwa filsafat ilmu sebaiknya berguru kepada sejarah
ilmu yang baru.
Gagasan Kuhn ini sekaligus merupakan tanggapan terhadap pendekatan
Popper pada filsafat ilmu pengetahuan. Menurut Kuhn, Popper
menjungkir-balikkan kenyataan dengan terlebih dahulu menguraikan
terjadinya ilmu empiris melalui jalan hipotesa yang disusul dengan upaya
falsifikasi. Namun, Popper justru menempatkan sejarah ilmu pengetahuan
sebagai contoh untuk menjustifikasi teorinya.
Secara etimologis Kuhn sendiri menjelaskan bahwa paradigma merupakan
suatu cara pandang, nilai-nilai, metode- metode, prinsip dasar untuk
memecahkan sesuatu masalah yang dianut oleh suatu masyarakat ilmiah
tertentu. Teori ini kemudian menjadi begitu terkenal dalam pembicaraan
tentang Filsafat Sains dan cukup mengguncang dominasi paradigma
positivistik.
4. Konsep
Epistimologi
Paradigma Khun
Paradigma adalahsebuah mindset
yang dijadikansebagai pandangan
dasartentang apa yang menjadi
pokok bahasan yang seharusnya
dikaji oleh disiplin ilmu pengetahuan,
mencakup apa yang seharusnya
ditanyakan dan bagaimana rumusan
jawabannya disertai dengan
interpretasi jawaban. Paradigma
dalam hal ini adalah konsensus
bersama oleh para ilmuan tertentu
yang menjadikannya memiliki corak
yang berbeda antara satu komunitas
ilmuwan dan komunitas ilmuwan
lainnya. Varianparadigma yang
berbeda-beda dalamdunia ilmiah
dapat terjadi karena latar belakang
filosofis, teori, dan instrumen serta
metodologi ilmiah yang digunakan
sebagai pisauanalisisnya.
5. Istilah“paradigma”menjadi titik tekan dalamepistimologi Thomas Khun. Ia
mendefinisikannya sebagai “what the members of a scientificcommunity share, and,
conversely, a scientificcommunity consistsof men who share a paradigm”, yang artinya
paradigma adalahsegala hal yang diterima dan ditanggung bersama-samaoleh sebuah
masyarakatilmiah,dengan kata lainsebuah masyarakatilmiahterdiri dari orang-orangyang
memiliki kesamaanparadigma. BaikNormal Science maupun sains hasil revolusiyang nanti
akan dijelaskanlebihlanjut adalahkegiatanyang berbasis komunitas (community-based
activities)sehingga menganalisa ataubahkan membongkarnya berarti membongkar struktur
masyarakatsainsyang terus menerus berubah
Berdasarkan ungkapan diatas Kuhn menjelaskan paradigma sebagai beberapa contoh praktik
ilmiahaktual yang diterima. Termasuk contohnya adalahhukum, teori, aplikasi, dan
instrumenyang merupakanmodel yang diterima bersama dan menjadi sumber tradisi khusus
dalam penelitian ilmiah. Kuhn menilai paradigma dapat diformulasikan sebagai keseluruhan
sistemkepercayaan, nilai teknik yang digunakanbersama oleh kelompok komunitas
ilmiah(Ritzer,2004). Paradigmaidentik sebagai sebuah bentuk atau model untuk menjelaskan
suatu proses ide secara jelas. Paradigma sebagai seperangkat asumsi-asumsiteoritis umum dan
hukum-hukum serta teknik-teknikaplikasiyang dianut secara bersama oleh para anggota
suatu komunitas ilmiah
6. Revolusi Ilmiah Thomas Khun
Revolution menjelaskanberdasarkanstatemen di atas Kuhn menjelaskan paradigma sebagai
beberapa contoh praktikilmiah aktual yang diterima. Termasukcontohnya adalah hukum, teori,
aplikasi,dan instrumenyang merupakan model yang diterima bersama dan menjadi sumber
tradisi khusus dalam penelitianilmiah.
Kuhn meniti karirnya mula-mula sebagai seorangahli fisika, baru dalamperkembangan
selanjutnya ia mendalami sejarah,sejarah ilmu dan filsafat ilmu. Karena begitu antusiasnya
kepada sejarah dan khususnya sejarah ilmu, ia mengklaim bahwa filsafat ilmu sebaiknya
berguru kepada sejarahilmu yang baru.
Gagasan revolusi ilmiah beranggapanbahwa perkembangan ilmu pengetahuanberlangsung
secara drastis dan revolutif. Adalahpergeseranparadigma dari paradigma lama kepada
paradigma yang baru secara sebagian atau keseluruhansehingga mengakibatkan suatu
lompatan-lompatanilmu pengetahuan yang radikalbersifat revolusioner. Artinya,dengan
bergesernya paradigma Shifting Paradigminilah yang mengantarkansuatu ilmu pengetahuan
berkembang secara radikal. Pergeseranparadigma itu sendiri terjadi melewati beberapa
tahapan sebelum paradigma baru menggantikan paradigma sebelumnya. Tahapan-tahapan
tersebut
7. Thomas Kuhn mengartikandan mengidentifikasidalam
teori belajar sebagai sebuah «skema». Skema akan
berubah terus menerus seiringdengan perkembangan
mental anak dalam belajar.Kuhn sendiri mendefinisikan
skema sebagai suatu struktur mental atau kognisi yang
dengannya seseorangsecara intelektualberdaptasidan
mengkoordinasilingkungan sekitarnya.
Anak akan menghadapi rangsangan atau pengalaman
baru yang tidak sesuai dengan skema yang ada ketika
dalam perkembanganbelajarnya dan juga tidak dapat
mengasimilasikan pengalamanbarunya dengan skema
yang ia miliki, hal ini yang kemudian dapat diartikan
dengan anomaliKuhn dalambelajar. Keadaanini akan
menuntut anak untuk mengadakan akomodasi atau
membentuk skema baru yang dapat sesuai dengan
rangsangan yang baru atau memodifikasi skema yang
ada sehingga sesuai dengan data anomali.Perubahan ini
yang kemudian Kuhn sebut sebagai revolusiskema.
Peran Paradigma
Thomas Khun
8. Paradigma ilmu menurut Kuhn adalah suatu kerangka teoritis, atau suatu cara memandang dan memahami
alam, yang telah digunakan oleh sekelompok ilmuwan sebagai cara pandang dunia (worldview) nya. Fungsi dari
paradigma ilmu adalah sebagai lensa yang melaluinya ilmuwan dapat mengamati dan memahami masalah-
masalah ilmiah dalam bidang masing-masing dan jawaban-jawaban ilmiah terhadap masalahmasalah tersebut.
Maka paradigma ilmu dapat dianggap sebagai skema kognitif yang dimiliki bersama. Skema kognitif tersebut
berfungsi sebagai suatu cara untuk mengerti alam sekelililng dan memahami alam ilmiah.
Secara historis perkembangan ilmu pengetahuan epistemologi, paradigma epistemologi positivistik telah
merajai bidang ini, dan telah bercokol selama berpuluhpuluh tahun. Pendekatan lainnya dalam rangka
membumikan Islam menjadi agama yang rahmatan lil alamin. Thomas S. Kuhn» dalam temuannya bahwa
Konsep paradigm shifts membuka kesadaran bersama bahwa para pengkaji sains tidak akan mungkin bekerja
dalam suatu suasana objektivitas yang mapan. Paradigma mendesain kerangka pandangan dunia atau perspective
untuk lebih important, legitimate, and reasonable. Hal ini membuat sebuah detection tidak akan terevolusi atau
tereleminir karena kemampuan eksperimentalnya mengakomodir counterinstances . Paradigma yang bertahan
merupakan winnowing baru dari sebuah discovery, supertitian atau novelty . Paradigma bertahan akan tumbuh
menguasai normal science selama belum eksisnya anomaly .
9. Thank You
Fatum Brutum Amorfati
Tetap mencintai takdir meski hal itu
begitu berat dan menyakitkan
PAI Semester 2